Sistem Ekskresi pada Hewan kali ini Jonggo News share tentang Sistem Ekskresi Pada Hewan, semoga artikel ini dapat memberikan manfaat untuk agan. Terima kasih telah berkunjung Di Jonggo News yang menghadirkan berita terbaru unik lucu puisi kata bijak dan kata mutiara juga artikel tentang cinta Remaja gaul, baca artikel Sistem Ekskresi Pada Hewan - Sebagai makhluk hidup, hewan juga mempunyai sistem ekskresi. Sistem ekskresi pada hewan bermacam-macam. Berikut akan dibahas sistem ekskresi hewan satu per satu.
1) Cacing pipih:cacing pipih mempunyai alat ekskresi yaitu sel api yang dilengkapi dengan silia.
Mekanismenya :
sel api yang dilengkapi ole silia itu bergetar yang menyebabkan cairan terdorong ke saluran pengumpul yang pada akhirnya bermuara di saluran pengeluaran.Sistem Ekskresi pada Hewan
2) Cacing tanah :
cacing tanah memiliki alat ekskresi yaitu Nefridium, setiap nefridium memiliki corong yang terbuka dan bersilia yang disebut Nefrostom.
Mekanismenya :
Nefrostom yang terdapat di dalam rongga tubuh dan terisi penuh dengan cairan, cairan yang diambil oleh nefrostom tersebut kemudian masuk ke dalam nefridia, di dalam nefridia terjadi Reabsorpsi atau penyerapan kembali cairan yang masih bermanfaat. Cairan yang sudah tidak bermanfaat lagi akan di keluarkan melalui Nefridiofor.Sistem Ekskresi pada Hewan
3) Insekta :
Insekta memiliki alat ekskresi Tubula atau Pembuluh Malpighi.
Mekanismenya :
Pembuluh Malpighi bagian dalam tersusun oleh selapis sel epitelyang berperan dalam pemindahan urea, limbah nitrogen dan air dari hemolimfa ke dalam rongga pembuluh.Bahan" yang penting danair masuk kedalam pembluh lalu diserap kembali oleh rektum secara osmosis untuk diedarkanke seluruh tubuh melalui hemolimfa, sebaliknya bahan yang mengandung nitrogen diendapkan sebagai kristal asam urat yang akan dikeluarkan melalui anus.Sistem Ekskresi pada Hewan
4) Ikan :
Ikan meamiliki sepasang ginjal yang memanjang {opistonefros) dan berwarna kemerah-merahan.
Mekanismenya :
Ikan Ikan mengekskresikan amonia dan aktif menyerap oksigen melalui insang serta mengeluarkan urin dalam jumlah yang besar melaui kloaka atau parus urogenitalis dan karbondioksida dikeluarkan melalui insang pada ikan yang hidup di air tawar megekskresikan aminia dan aktif menyerap oksigen melalui insang serta menghancurkan urin.Sedangkan ikan yang hidup di air laut akan mengekskresikan amonia melalui urin yang jumlahnya sedikit.
Sistem Ekskresi pada Hewan
5) Katak :
Sepasang Ginjal (opistonefros) yang terletak di kanan dan kiri tulang belakang yang merupakan alat ekskresi katak.
Mekanismenya :
Ginjal sebagai alat penyaring akan mengeluarkan zat sisa yaitu garam-garam mineral dan cairan dari darah. Saluran ekskresi katak merupakan sepasang saluran yang akan bermuara di kloaka pada katak jantan, saluran ginjal dan saluran kelaminya menyatu.Sistem Ekskresi pada Hewan
6) Aves :
alat ekskresi pada katak yaitu : sepasang ginjal atau metanefros.