Selasa, 07 Februari 2012

Keuntungan pengguna otak kanan (Berbanggalah jika engkau bukan pengguna otak kiri)

0






   Keuntungan pengguna otak kanan (Berbanggalah jika engkau bukan pengguna otak kiri)

   Beberapa dekade sebelumnya maka dunia telah di buai dengan kemampuan para pengguna otak kiri (urutan, logis, analitis). Tetapi sekarang, berbanggalah untuk beberapa dekade kedepan jika Anda adalah seorang pengguna otak kanan (non linear, intuitif dan holistik), karena dunia akan senantiasa membutuhkan mereka yang berlatar belakang pengguna mayoritas kemampuan dari otak kanannya. Bahkan lebih dominan dari pada dekade sebelumnya.



  Contohnya, sebuah studi yang luar biasa saat ini menemukan bahwa para jutawan yang sukses adalah karena dirinya sendiri empat kali lebih mungkin untuk menjadi orang yang mengalami Dyslexia (kesulitan bahasa) ketimbang penduduk lainnya. Mengapa demikian? Itu dikarenakan orang-orang yang mengalami dyslexia berjuang dengan pemikiran otak kiri dan penalaran alpabetis, berurutan dan linear sebagai bagian sentralnya. Akan tetapi sama dengan orang buta yang mengembangkan indera pendengaran yang lebih kuat, kesulitan-kesulitan dyslexia dalam suatu wilayah menyebabkan untuk mendapatkan kemampuan yang besar dalam diri orang lain. Seperti yang ditulis Sally Shaywitz, seorang neurosaintis dan spesialis dalam dyslexia mengatakan; “Orang-orang yang menderita dyslexia berpikir secara berbeda. Mereka mengetahui dengan intuisi dan unggul dalam pemecahan masalah, melihat keseluruhan perspekstif, dan menyederhanakan…. Mereka adalah penghapal yang buruk, namun merupakan pengkhayal yang brilian”

     Para pengubah permainan seperti Charles Schwab, yang menemukan bisnis diskon, dan Richard Branson, yang menggoncang industri-industri penerbangan dan musik eceran, keduanya mengutip penyakit dyslexiayang mereka alami sebagai rahasia kesuksesannya. Ia mendorongnya untuk melihat keseluruhan perspektif. Karena kesulitan mereka dalam menganalisa hal-hal partikular, mereka menjadi ahli dalam mengenali pola-pola.

    Michael Gerber, yang mempelajari para pengusaha dari semua jenis, telah sampai pada sebuah kesimpulan yang sama; “Semua pengusaha yang hebat adalah pemikir-pemikir sistem. Semua yang ingin menjadi pengusaha yang besar perlu belajar tentang begaimana menjadi seorang pemikir sistem….. untuk mengembangkan daya pesona alaminya untuk melihat sesuatu secara keseluruhan”

Kajian-kaijian akademis dan observasi-observasi pertama menunjukkan bahwa pengenalan pola – memahami suatu hubungan diantara pelbagai hubungan- sama-sama pentingnya bagi mereka yang tidak ingin membangun kerajaannya sendiri. Daniel Goleman menulis tentang sebuah penelitian mengenai para eksekutif pada lima belas perusahaan besar; “Hanya kemampuan kognitif yang membedakan para pemain bintang dari pemain biasa: pengenalan pola, pemikiran keseluruhan perspektif yang memungkinkan para pemimpin untuk memilih kecenderungan-kecenderungan yang bermakna dari campuran informasi di sekitarnya dan berpikir secara strategis jauh ke mada depan” Para pemain bintang ini menurut penelitiannya “Kurang bergantung pada penalaran konstekstual yang intuitif yang menjadi ciri khas simponi. Wilayah yang berubah telah mendorong sebagian pekerja otak kiri yang teladan untuk membentuk kembali siapa mereka dan apa yang mereka lakukan”. Satu contoh; Stefani Quane dari Seattle, yang menyebut dirinya sendiri sebagai “Pengacara holistik”, yang memiliki dedikasi untuk mengurus surat wasiat, kredit dan masalah-masalah keluarga dengan memandangnya dalam konteks ketimbang secara terpisah, dan menyelidiki bagaimana masalah-masalah hukum Anda berkaintan dengan keseluruhan hidup Anda.

     Semakin banyak perusahaan yang mencari orang-orang yang memiliki kecerdasan ini. Sidney Harman adalah salah satu diantara mereka. Kepala eksekutif jutawan dari sebuah perusahaan komponen-komponen stereo berkata bahwa ia tidak merasa sangat bernilai untuk menyewa MBA. Malah, Saya berkata; “Berikan beberapa penyair sebagai manajer” penyair adalah pemikir sistem yang asli. Mereka merenungkan dunia di mana kita hidup dan merasa wajib unuk menafsirkan dan memberikan ekspresi kepadanya dalam suatu cara yang membuat pembaca memahami bagaimana dunia itu berputar. Penyair, pemikir sistem yang tidak di gembar-gemborkan, adalah pemikir digital kita yang sejati. Dari posisinya lah saya yakin bahwa kita akan mendatangkan para pemimpin bisnis masa depan yang baru.

    Nah, dari penjabaran diatas, sekali lagi saya mengajak kepada Anda yang merasa dan memiliki kecenderungan sebagai pengguna otak kanan, maka janganlah pernah minder dan tidak memiliki daya pesona, karena sejatinya engkau adalah mereka yang sangat memiliki potensi dan kemampuan yang tidak kalah dengan pengguna otak kiri. Bahkan sebenarnya engkau dapat mengalahkan mereka, sebab sebagian para pemimpin besar, pengusaha sukses dan orang-orang yang namanay selalu dikenang dalam sejarah umat manusia adalah para pengguna kemampuan otak kanan.

Maka dari itu berbangga dan teruskanlah semangat dalam bentuk usaha dan doa.
You Might Also Like
JOIN THE DISCUSSION